Cerita dari Zlin, Republik Ceko - Vienna Trip [ Kesan Buruk dan diluar Rencana ]
February 25, 2016
Setelah beres urusan perut, kita bertiga
langsung jalan ke tujuan pertama yaitu Stadtpark. Tapi seperti yang gue bilang
di postingan sebelumnya ( baca entar ) u-bahn yang kita naikin ngga berhenti di
stasiun Stadtpark tapi ngelewatin doang. Akhirnya kita memutuskan untuk turun
di stasiun berikutnya yaitu Karlsplatz. Begitu keluar dari stasiun ternyata
langit sudah agak gelap. Maklum udah sore sekitar jam 5.
di stasiun u-bahn
kita beli tiket untuk jangka waktu 48 jam seharga 13.3 €
Awalnya kita berencana untuk jalan ke
stadtpark, tapi karena kita hilang arah akhirnya kita jalan-jalan aja disekitar
situ. Ternyata disekitar karlsplatz itu banyak atraksi turis yang harusnya kita
datengin di hari ke-dua. Pertama setelah keluar dari stasiun kita akan melihat
gereja St.Charles yang berdiri megah terus agak dramatis karena ada efek lampu
+ refleksi air dari kolam di depanya. Tapi entah kenapa kolam itu surut waktu
kita dateng, mungin karena lagi winter (?).
Waktu lonceng di gereja St.Charles ini
berdentingan itu rasanya indaaaahhh banget. Dramatis deh! Dilengkapi sama
burung-burung merpati terbang-terbang gitu dan langit warna biru laut. Ah
Cakeeppp...!
Setelah menikmati keindahan gereja
St.Charles, kita melihat ada gedung Musikverein di seberang. Jadilah kita
menyebrang kesana dan foto-foto. Atas rasa penasaran, kita bertiga mencoba masuk
ke gedung mevvah itu. Ya, mevvah. Begitu masuk berasa seperti di sinetron yang
ceritanya gadis kampung tiba-tiba dipinang dan jadi orang kaya, atau tiba-tiba
ternyata gadis kampung tersebut adalah anggota kerajaan.
Saat lagi asyik foto-foto, tiba-tiba ada
seorang pria berjas menghampiri kita. Lalu Ia bertanya, “Hello, How can I help
you?” dengan nada kurang ramah. “No...thank you,” kata gue. Terus dia malah
songong “If you don’t have anything here you can go out.” Dasar Kompeni!
Akhirnya kita bertiga keluar dan sedikit ngedumel karena diusir. Padahal di
dalem luas dan keberadaan kita juga tidak mengganggu. Hem... entahlah.
Selanjutnya kita berjalan mencari gedung
State Opera. Ditengah jalan ketemu semacam “warung” jadi kita makan dulu karena
agak lapar. Gue beli mie goreng seharga 3.5 €.
Dari warung itu kita udah bisa liat gedung State Opera yang megah.
Akhirnya ketika sampai di depan gedung kita langsung foto-foto ala turis.
Disana banyak turis Asia juga tentunya dengan tongkat selfie alias tongsis ;P
Ketika itu gue melihat sebuah toko di State Opera dan tertarik.
Jadi kita bertiga masuk ke dalam toko tersebut. Sebelum masuk tiba-tiba seorang
pria berjubah merah ala pegawai kerajaan menghampiri kita. Pria-pria semacam
itu akan lo temukan di sekitar gedung State Opera dan St.Stephen Church.
Dia menawarkan tiket nonton opera di Hofburg Palace dengan
iming-iming harga murah dan tempat duduk di VIP. Tapi setelah berdiskusi kita
bertiga males karena keliatan kurang bonafit. Akhirnya kita bilang “kita pikir-pikir
dulu ya, mau liat-liat ke toko ini dulu.”
Waktu kita keluar dan berusaha cepat-cepat menjauh dari si pria
tadi, dia langsung manggil dan nyamperin dan nawarin lagi. Pura-pura telfon
bosnya lah dan nanya ke temannya dia apakah dia boleh menjual tiketnya untuk
kita nonton besok.
Ini dia nih kelemahan orang Indonesia, kita sulit menolak! Tapi
karena emang malesin banget dan harganya juga nggak murah sekitar 30€ jadi kita
menolak. Akhirnya gue pun bilang dengan tegas “ No we don’t want to watch it
today. We have booked another ticket for March” ( karena emang kita mau nonton
bulan Maret di Praha.) Lalu biasa lah, dia langsung ngomong kata-kata yang
nggak enak, “ If you don’t respect mozart it’s okay! Fuck you mother fucker!”
dengan logat Eropanya.
Hal itu bikin kita bertiga jadi ilfeel!! ( biasa deh
cewek...gampang ilfeel ) Baru jam 7 tapi kita memutuskan untuk kembali ke
hostel karena dengan demikian kita belajar harus menata perjalanan besok supaya
tidak ditipu dalam hal harga tiket dan lain-lain.
Setibanya di hostel kitapun merencanakan perjalanan di hari ke
dua. Kita merencanakan di lounge yang tersedia di Meininger ini sambil makan
sisa pizza dan mie goreng yang beli di warung tadi. Hehe
Rencana perjalanan hari ke dua :
-
Schonbrunn Palace
-
Belvedere Palace
-
Albertina Museum
Cerita hari kedua akan gue ceritakan di
postingan berikutnya !
So stay tune!
Semoga terbantu ya dengan postingan ini,
0 comments